Siapa dari pembaca yang tertarik untuk belajar bisnis properti? Mempelajari bisnis di bidang itu memang terdengar menarik, sebab banyak orang berpendapat bahwa menjalani bisnis properti mampu meraup banyak keuntungan namun membutuhkan modal besar pula.
Hal tersebut tidak sepenuhnya benar, sebab menjalani usaha pada bidang tersebut tidak harus selalu memiliki rumah atau gedung secara keseluruhan. Dari aset sudah dimiliki saja, kamu bisa menjadikannya sebagai bisnis dan nantinya dikembangkan secara luas.
Apa saja yang termasuk bisnis properti? Menyewakan ruangan atau bangunan untuk dijadikan sebagai kos-kosan atau kontrakan saja sudah bisa disebut sebagai sebagai bisnis properti. Kamu tidak harus memiliki modal besar, hanya bermodalkan aset maka sudah ada bisa dijadikan usaha.
Bagi kamu yang tertarik untuk mempelajari bisnis di bidang ini, kami akan membagikan beberapa informasi bermanfaat bagaimana memulai usaha properti. Asalkan pebisnis memiliki kemauan dan usaha, maka usaha dijalankan bisa menghasilkan banyak manfaat.
7 Cara Memulai Belajar Bisnis Properti
Mungkin pada awalnya kamu akan merasa bingung, bagaimana memulai sebuah bisnis dan hal apa yang harus dijalankan terlebih dahulu. Terlebih lagi menjalani usaha ini dianggap cukup sulit, belum lagi kita perlu mengetahui berapa besaran modal dibutuhkan.
1. Riset Pasar
Cara pertama adalah melakukan riset pasar, cari tau jenis aset seperti apa yang sedang dicari oleh para konsumen diluaran sana. Dengan begitu, kamu bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. Siapkan Modal
Berapa persen keuntungan bisnis properti? Tentu saja hal tersebut tidak bisa disamaratakan, namun diketahui bahwa pebisnis bisa mendapat keuntungan 25% sampai 35%. Maka dari itu pebisnis juga perlu menyiapkan modal, menyesuaikan dengan aset yang dipilih.
3. Mengikuti Pelatihan
Agar kemampuan dimiliki semakin maksimal, pebisnis bisa mengikuti pelatihan yang dapat ditemukan di komunitas bisnis. Pelatihan tersebut akan mempermudah kamu, untuk memahami bagaimana menjalani usaha dengan baik dan benar.
4. Maksimalkan Kualitas
Saat belajar bisnis properti, kamu akan mengetahui bahwa kualitas lebih diutamakan daripada kuantitas. Maksimalkan kualitas dari produk pilihanmu, karena baru memulai usaha ini, maka akan lebih baik jika fokus pada aset sudah dimiliki terlebih dahulu.
5. Pertahankan Reputasi
Reputasi sangat penting dimata konsumen, pastikan bahwa reputasi dibangun terlihat baik dan positif dimata konsumen, sehingga mereka tidak ragu memilih produk pebisnis. Website juga pelayanan yang diberikan, akan berpengaruh pada reputasi bisnismu.
6. Tentukan Media yang Tepat
Belajar bisnis properti juga akan mengajarkan pebisnis, bagaimana memilih media secara tepat untuk dimanfaatkan dalam kegiatan pemasaran juga penjualan. Seperti halnya sosial media saat ini, banyak digunakan untuk kegiatan pemasaran produk atau jasa.
7. Mulai Berbisnis
Jika semuanya sudah siap, maka kamu sudah siap berbisnis dan menerapkan semua pengetahuan juga pengalaman yang didapatkan.
Baca juga : Venture Builder Terpercaya untuk Perusahaan Properti
Membangun Bisnis Properti dengan Memperhatikan Hal Berikut Ini
Setelah belajar bisnis properti, maka kamu juga perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini saat menerapkannya. Jangan sampai kesalahan yang pebisnis lakukan bisa berdampak negatif dan membuat usaha yang sudah dibangun dengan susah payah, berakhir dengan tidak baik.
1. Mulai dengan Properti yang Dimiliki
Daripada harus membeli aset lain yang pastinya menyita banyak biaya, akan lebih baik jika kamu melihat sekeliling dan temukan aset tidak lagi digunakan. Daripada hanya disimpan, akan lebih baik mengubahnya menjadi sebuah keuntungan bernilai tinggi.
2. Mengikuti Investasi Properti
Saat belajar bisnis properti, kamu juga bisa mengikuti investasi properti dengan membeli saham beberapa persen dari aset milik orang lain. Saat ini banyak platform menyediakan investasi, dan keuntungan didapat dari penjualan juga penyewaan aset tersebut.
3. Membantu Orang untuk Menjual atau Menyewakannya
Jika terkendala dalam urusan biaya untuk membeli aset, maka mulailah dengan membantu orang lain dalam menjual atau menyewakan aset mereka. Nantinya keuntungan didapat berasal dari margin yang ditetapkan pada harga rumah.
Kamu bisa menawarkan jasa ini kepada teman atau relasi, agar bagi mereka yang memiliki ruko, hunian dan sejenisnya bisa mengandalkan jasamu dalam menjual atau menyewakannya. Maka dari itu relasi luas, akan sangat bermanfaat dalam menjalani usaha ini.
4. Membuat Situs Makelar Properti
Setelah kamu belajar bisnis properti, pebisnis juga akan mengetahui bahwa usaha ini juga bisa dimulai dengan membuat situs makelar properti. Nantinya website tersebut akan menawarkan berbagai jenis aset beserta harga, sehingga para pencari konsumen bisa menemukannya.
Disini pebisnis perlu mengetahui dengan baik cara membuat website, bagaimana agar tampilan web terlihat profesional dan mampu menarik audiens.
Memulai Bisnis dari Hal yang Familiar dengan Kamu
Sebagai pebisnis, kamu juga perlu meluruskan tujuan yang kamu miliki seperti apa. Yang nantinya dikerucutkan kembali pada keinginan pebisnis, dalam memilih jenis usaha di bidang properti apa yang diinginkan, namun disesuaikan kembali dengan kondisi dan kebutuhan saat ini.
Bagaimana cara memulai bisnis properti? Mulailah dengan aset yang sudah kamu miliki terlebih dulu, atau mengandalkan kebutuhan orang lain yang ingin menjual asetnya. Namun tidak ada salahnya jika kamu memiliki modal besar, maka bisa dimulai dengan membeli aset.
Ada berbagai jenis usaha properti, seperti menyediakan hunian yang memang ditempati sebagai tempat tinggal, aset ditujukan untuk kepentingan usaha, untuk keperluan industri, atau aset ditujukan untuk kebutuhan khusus yang biasanya target konsumen kalangan bisnis.
Belajar bisnis properti tidaklah sulit, kamu bisa mencari komunitas yang akan menjadi tempat bagimu untuk mendapatkan ilmu. Disana kamu akan bertemu dengan para pebisnis lainnya dan pasti lebih berpengalaman, dan menjadi tempat terbaik mendapat pengetahuan.
Tentukan tujuan kamu dalam menjalani usaha ini, apakah kamu sudah menentukan jenis bisnis properti seperti apa akan dijalankan kedepannya? Pastikan bahwa semua faktor yang perlu dipersiapkan sejak awal sudah dimiliki, agar kedepannya penerapan usaha akan terasa mudah.
Beberapa Keuntungan Menjalankan Bisnis Properti
Untung dari bisnis properti apa sih? Di awal memulai usaha, keuntungan belum tentu langsung datang kepadamu, dibutuhkan usaha juga tekad kuat agar keuntungan bisa didapatkan. Pada awalnya memang terasa sulit, namun semua usaha tidak ada yang dimulai dengan mudah.
1. Dibutuhkan oleh Semua Orang
Salah satu keuntungannya adalah properti akan selalu dibutuhkan, baik dalam bentuk ruko atau tempat tinggal, manusia akan selalu mencarinya. Sehingga pasar properti akan sulit habis, karena jumlah manusia akan bertambah dan kebutuhan terhadap tempat tinggal akan semakin tinggi.
2. Menjadi Aset Pribadi
Keuntungan belajar bisnis properti yaitu, kamu akan tau bahwa properti juga bisa menjadi aset pribadi. Jika suatu saat harga aset sedang turun, maka kamu tidak perlu khawatir atau panik karena pebisnis tetap bisa memanfaatkannya sebagai aset pribadi.
Jatuhnya harga pada aset tersebut akan diikuti pula dengan tingginya permintaan pasar, sehingga lama kelamaan harganya kembali normal. Jikapun aset ini tidak lagi laku dipasaran, maka menjadikannya sebagai hunian atau tempat usaha dapat menjadi pilihan.
3. Minim Kerugian
Seperti sudah kami singgung sebelumnya, bahwa properti minim akan kerugian yang membuat pebisnis tidak perlu khawatir. Harganya cenderung naik setiap tahun, berbeda dengan valuta asing, komoditas atau saham yang sifatnya terus berubah-ubah.
4. Terlindung dari Inflasi
Sesudah belajar bisnis properti, pebisnis juga akan mengetahui bahwa aset ini akan terlindung dari ancaman inflasi. Perbedaan memiliki aset dalam bentuk properti dengan uang adalah, uang bisa tergerus inflasi jika kamu menyimpannya dalam waktu lama.
Namun berbeda dengan properti, jika kamu simpan dalam waktu 10 tahun ke depan, maka harganya akan terus naik sehingga keuntungan tetap dirasakan pemilik.
Contoh Bisnis Properti yang dapat Kamu Mulai
Jika kamu sudah belajar bisnis properti, maka ketahui pula apa saja contoh usaha di bidang ini yang bisa ditekuni. Disesuaikan kembali dengan kemampuanmu, sehingga bisnis yang ditentukan nantinya memang cocok dan mampu mendatangkan keuntungan dengan mudah.
1. Jual Beli Tanah
Kamu bisa memulainya dengan menjadi makelar jual beli tanah, kita tau bahwa nilai tanah selalu naik setiap tahunnya. Selain itu aset ini juga terhindar dari inflasi, sehingga pebisnis akan aman dari berbagai risiko kerugian di masa depan.
2. Pendanaan Properti Online
Belajar bisnis properti juga membuat kamu paham, bahwa usaha ini dapat dimulai dengan pendanaan properti online. Kamu perlu mencari situs yang aman untuk mempertemukan antara investor dengan peminjam, atau bisa juga mendanai proyek melalui invoice financing.
3. Homestay
Contoh selanjutnya ialah homestay, pasti kamu pernah menginap di suatu penginapan yang mirip dengan rumah dan memiliki biaya lebih rendah dari hotel. Homestay bisa menjadi awal mula yang baik dalam memulai bisnis ini, sebab kamu tidak membutuhkan banyak biaya pengeluaran.
Hanya menyewakan ruangan dan membayar biaya listrik serta air, maka kamu bisa mendapat keuntungan. Apalagi jika hunian dimiliki dekat dengan lokasi wisata, pasti homestay menjadi pilihan bagi banyak orang, karena biayanya lebih murah namun tetap bisa tidur dengan nyaman.
4. Jual Beli Rumah Bekas
Banyak hal baru yang akan kamu ketahui setelah belajar bisnis properti, salah satunya adalah memulai usaha jual beli rumah bekas. Perlu diketahui bahwa konsumen tidak hanya tertarik untuk membeli hunian dalam keadaan baru, atau sebidang tanah belum dibangun.
Adapula konsumen membutuhkan rumah siap huni, dan tidak membutuhkan renovasi lagi, itulah target konsumen yang kamu butuhkan.
Jangan Takut Memulai untuk Belajar Bisnis Properti
Sebelum memulai, biasanya banyak orang yang khawatir atau ragu untuk memulai bisnis properti sebab keuntungan didapat memang tidak langsung pebisnis dapatkan. Karena kamu harus tepat dalam mencari target konsumen, sehingga tidak salah sasaran.
Tantangan dan mungkin kegagalan memang bisa saja menimpa pebisnis, namun jangan jadikan hal tersebut sebagai suatu ancaman. Saat menjalani bisnis, kamu memang perlu menyiapkan niat dan tekad bulat agar berbagai tantangan mampu dipenuhi.
Saat belajar bisnis properti, pebisnis akan menyadari bahwa bergabung ke dalam komunitas bisa menjadi awal yang tepat dalam memulai bisnis ini. Seperti halnya bergabung bersama dengan TES (The Entrepreneurs Society), sebuah komunitas pengusaha muda profesional.
Berasal dari berbagai latar belakang bisnis, sehingga kamu bisa belajar banyak dari para pebisnis lainnya dan mendapat ilmu serta pengalaman. TES akan menjadi tempat yang tepat, jika kamu ingin mengembangkan bisnis serta berani berkarya, silahkan bergabung di ELITES yang akan membantu kamu dalam pengembangan diri dan program kami ini menyediakan 8 kelas dan 3 tipe membership .
TES bisa menjadi konsultan bisnis, training corporate atau perencana pensiun untukmu. Jika tertarik untuk bergabung bersama ELITES, silahkan hubungi WA Admin Klinik Bisnis: 0811-9700-284, WA ELITES: +6281389630543.
Dengan senang hati kami akan membimbing kamu agar menjadi pebisnis yang hebat, ketahui lebih banyak mengenai bidang usaha yang diminati. Selain belajar bisnis properti, kamu juga akan mendapat relasi luas dari berbagai bidang usaha.
TENTANG FOUNDER
Klemens Rahardja is an avid start-up investor and an advocate of entrepreneurship. He has helped more than hundreds of new businesses to start and flourish, locally and internationally in their seed and startup stage as a direct investor and/or mentor and advisor. These include profit and not-for-profit organizations, privately owned businesses, and government bodies, be it from his expertise in building extensive networks, business development, or direct angel investing and venture capital.
Baca juga : Venture Builder Terpercaya untuk Bisnis Hardware