Perencanaan dan fungsi dana pensiun merupakan hal yang harus dipahami oleh semua pemilik usaha. Meskipun biasanya dana pensiun didapatkan ketika bekerja di instansi pemerintahan, namun jika kamu memiliki perusahaan, hal ini juga harus tetap disiapkan untuk karyawan lain.
Perencanaan untuk pensiun juga harus dilakukan jauh – jauh hari. Kamu juga bisa merencanakannya untuk diri sendiri dan orang lain. Apalagi semua orang akan memiliki masa berhenti kerja di usia tertentu, setelah itu mereka tidak mendapatkan pemasukan lagi.
Jika tidak ada pemasukan maka sulit untuk menjalani hidup seperti biasanya. Itu sebabnya kamu harus mempersiapkan dan memperhatikan apa saja fungsi dana pensiun sebaik mungkin. Cara mempersiapkannya adalah dengan cara menyisihkan sebagian dari penghasilan setiap bulan.
Bagi pengusaha, pensiunan juga sangat penting dipikirkan dan disiapkan. Meskipun pengusaha tidak mendapat dana dari pemerintah untuk menyiapkan pensiunan, namun tetap harus ada dana yang digunakan untuk hal ini agar masa tua karyawan dan pengusaha itu sendiri terjamin.
Perencanaan Dana Pensiun untuk Pengusaha
Mengetahui pentingnya pensiunan pasti membuat kamu ingin mempersiapkannya dengan baik. Jika kamu seorang pengusaha tunggal, maka persiapkan dana untuk diri sendiri. Namun jika ada banyak orang yang bekerja di bawah kamu, pikirkan juga bagaimana pensiunannya.
Perencanaan ini juga harus dilakukan berdasarkan pemahaman tentang fungsi dana pensiun. Kamu juga sudah harus memikirkannya sejak awal perusahaan berdiri. Pikirkan bagaimana pemutaran uangnya agar dapat memberi gaji sesuai namun juga menyisihkan sebagiannya.
Tetapi jika kamu merencanakan dana pensiun untuk diri sendiri sebagai pengusaha, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Di antaranya adalah sebagai berikut ini:
1. Menyisihkan sebagian pendapatan secara rutin
Sisihkan pendapatan secara rutin, jika perlu dengan jumlah yang sama setiap bulannya. Atau jumlah pendapatan yang disisihkan boleh tidak sesuai dengan jumlah rutinitas hanya jika terjadi keadaan darurat yang mengharuskan pengeluaran lebih banyak dari biasanya.
Menyisihkan pendapatan secara rutin merupakan salah satu bentuk perencanaan masa tua. Namun jangan hanya menyisihkannya saja, kamu harus menabun dan menjaganya tetap utuh sampai hari tua. Jika mampu jangan sampai jumlahnya berkurang untuk kepentingan lain.
Salah satu fungsi dana pensiun adalah untuk mensejahterakan kehidupan pengusaha di masa tua. Namun hal ini sulit terwujud jika tidak menyisihkan sebagian pendapatan secara rutin, atau jika masih menguranginya untuk keperluan tertentu yang sebenarnya tidak terlalu penting.
2. Melakukan investasi
Kemudian coba berinvestasi menggunakan sebagian pendapatan. Berinvestasi juga merupakan salah satu cara mempersiapkan pensiunan. Hal ini karena investasi dapat memberikan hasil banyak setelah beberapa waktu. Hasil investasi tersebut dapat dipakai untuk pensiunan.
Biasanya untuk merencanakan pensiunan bagi pengusaha, cara berinvestasi sangat ampuh dilakukan. Bahkan banyak sekali jumlah pebisnis yang melakukannya agar mendapat penghasilan lebih banyak di masa tua. Kamu juga bisa mencoba melakukannya.
3. Membangun bisnis untuk passive income
Sebagai pengusaha tentu kamu membangun perusahaan yang harus terus berjalan sampai kapanpun. Namun 1 perusahaan saja terkadang masih belum cukup untuk dana pensiunan, terutama jika masih banyak keluarga yang harus kamu tanggung.
Itu sebabnya kamu harus berusaha membangun bisnis jenis lainnya untuk mendapatkan passive income. Hal ini harus dilakukan untuk memaksimalkan fungsi dana pensiun sebagai salah satu jalan agar kebutuhan lansia tetap terpenuhi tanpa harus bekerja dengan keras seperti dulu.
Membangun bisnis lain ini bisa dilakukan sejak kamu masih berpenghasilan. Coba sisihkan pendapatan tidak hanya untuk dana pensiunan namun juga untuk modal membangun bisnis baru. Atau jika tidak, coba kembangkan usaha yang sudah dimiliki agar memiliki banyak cabang.
Jika kamu membuat perencanaan pensiunan untuk para karyawan, maka kamu hanya perlu menyisihkan pendapatan mereka dan menyimpannya agar dapat diberikan secara berkala sebagai pensiunan di masa tua para karyawan tersebut.
Namun selain memahami bagaimana cara merencanakannya, kamu juga harus apa saja sebenarnya fungsi dana pensiun baik bagi yang menerima atau pemberinya.
Memahami apa saja fungsi mengadakan pensiunan tentu akan lebih mendorong kamu sebagai pengusaha untuk merencanakannya sejak awal. Fungsinya juga memberi manfaatnya yang berarti banyak bagi siapa saja yang menerimanya. Perhatikan beberapa fungsi berikut.
Fungsi Dana Pensiun Untuk Pengusaha
Membangun sebuah perusahaan sebenarnya tidak sulit, namun untuk menyusun semua sistem di dalamnya terasa agak sulit. Tidak hanya memikirkan bagaimana caranya perusahaan tersebut dapat berjalan dengan baik, namun juga memikirkan cara mensejahterakan kehidupan pegawai.
Memahami fungsi dana pensiun merupakan salah satu cara untuk mewujudkan kesejahteraan tersebut. Dana pensiun bisa direncanakan untuk diri sendiri atau orang lain berdasarkan beberapa fungsi berikut.
1. Memberikan penghargaan
Fungsi utamanya adalah untuk memberikan penghargaan kepada para pekerja atas semua hal yang sudah dilakukan untuk perusahaan. setiap karyawan atau pekerja pasti mengusahakan yang terbaik agar bisa ikut memajukan perusahaan dengan cara bekerja keras.
Semua kerja keras tersebut tidak hanya dihargai dengan gaji setiap bulan, namun juga dengan dibantu mempersiapkan keuangan dan tabungan masa depan. Sehingga para pekerja ketika sudah selesai atau berhenti bekerja tidak lagi kesulitan mendapat penghasilan untuk hidup.
Namun fungsi dana pensiun ini berlaku jika perencanaan pensiunan dilakukan untuk karyawan. Karyawan yang berhenti kerja tidak lagi dapat melakukan aktivitas yang menghasilkan uang seperti dulu, kecuali mereka mau berbisnis dan mendapat penghasilan lain dari sana.
Itu sebabnya untuk menunjang karyawan yang sudah berusaha keras memberikan pengabdiannya kepada sebuah perusahaan, perusahaan menyediakan dana seperti ini agar mereka dapat memiliki pemasukan dan merasa dihargai oleh tempat bekerja sebelumnya.
2. Meningkatkan semangat kerja
Fungsi dana pensiun lainnya adalah untuk meningkat semangat kerja para karyawan. Biasanya seorang pengusaha yang memiliki perusahaan besar pasti mencari banyak karyawan untuk membantu jalannya usaha. Karyawan tersebut harus bersemangat agar perusahaan berkualitas.
Namun semangat kerja ini bisa saja menurun karena beberapa hal, bisa karena terlalu lelah atau merasa tidak cocok dengan bidang pekerjaannya. Agar dapat menambah semangat kerja dan menguntungkan perusahaan, maka kamu bisa menawarkan adanya dana pensiun.
Adanya penawaran pensiunan juga dapat meningkatkan semangat kerja para karyawannya. Hal ini karena setelah memasuki usia tua dan berhenti bekerja, kebanyakan orang – orang merasa ingin beristirahat dan hanya melakukan apa yang diinginkan selain bekerja.
Dengan adanya dana seperti ini, kebanyakan orang yang tidak memiliki passive income atau pendapatan dari bisnis tanpa harus banyak berusaha akan merasa kehidupannya jauh lebih tenang, karena fungsi dana pensiun juga membuat penerimanya merasa tenang.
3. Membantu mensejahterakan kehidupan masa tua
Kehidupan masa tua menjadi lebih terjamin karena pasti sejahtera jika ada pensiunan. Jika kamu menjadi orang yang merencanakan dana pensiunan, tentu tindakan ini dapat membantu para karyawan dan keluarganya tetap menjalani kehidupan meskipun sudah tidak bekerja lagi.
Salah satu fungsi dana pensiun adalah mensejahterakan kehidupan. Hal ini sangat berarti bagi para penerimanya. Sebagai orang yang membantu mempersiapkan dana pensiunan tentu kamu akan merasa bahwa pekerjaan ini sangat berarti.
Fungsi ini juga berlaku bagi kamu yang berusaha menyiapkan pensiunan sendiri. Dengan mulai menyisihkan pendapatan untuk masa tua, artinya kamu berusaha menstabilkan pendapatan agar diri sendiri dan keluarga dapat terus hidup tanpa ada perasaan sulit keuangan sama sekali.
4. Mendapat pemasukan tetap meskipun tidak bekerja
Tidak sedikit orang yang setelah selesai bekerja nanti memilih beristirahat dengan pasangan di rumah. Mungkin di masa tua hanya ingin jalan – jalan atau membeli kebutuhan seperlunya saja, sehingga tidak memikirkan memiliki pendapatan passive yang dibangun sejak awal.
Adanya pendapatan passive tentu akan sangat membantu orang – orang yang memilikinya. Namun jika sudah terlanjur tidak mempersiapkan sejak awal karena sulit mengumpulkan modal atau terlalu sibuk, maka kamu harus memanfaatkan fungsi dana pensiun.
Fungsinya adalah sebagai sumber penghasilan atau pemasukan yang bisa didapatkan meskipun tidak bekerja. Biasanya jumlah pensiunan tidak sebanyak yang dibayangkan, itu sebabnya untuk mendapat keuangan stabil harus ditunjang atau dibantu dengan adanya pendapatan passive.
Namun jika penerima dana pensiun tidak merasa masalah dengan jumlah pensiunannya, maka tidak apa – apa tidak menyiapkan sumber pendapatan lain selain dari pensiunan.
5. Dapat diwariskan kepada keluarga penerima
Fungsi dana pensiun lainnya adalah dananya dapat diwariskan kepada keluarga penerima. Kondisi ini bisa saja terjadi jika karyawan yang harus menerimanya sudah meninggal atau mengalami sakit parah sehingga pensiun dini namun tidak dapat menerimanya sendiri.
Keluarga penerima adalah yang paling berhak menerima pensiunan tersebut. Sehingga benar adanya jika adanya pensiunan tidak hanya mensejahterakan kehidupan orang – orang yang menerimanya, namun juga keluarganya ketika sudah ditinggalkan nanti.
Bahkan dananya akan beralih secara otomatis pada keluarga penerima. Hal ini tidak hanya berlaku untuk perusahaan di bawah pemerintahan saja namun juga untuk perusahaan para pengusaha. Pengusaha juga berhak mendapatkan hal ini sebagai penghargaan kerja kerasnya.
Biasanya dana pensiunan tetap diberikan kepada keluarga penerima sampai batas tertentu. Hal ini karena pada dasarnya pensiunan didapatkan dari sisihan pendapatan karyawan setiap bulan. Sehingga dana tersebut akan diberikan sampai sisihan pendapatan tersebut habis.
6. Turut mewujudkan peraturan pemerintah
Pemerintah Indonesia juga mulai menggencarkan peraturan bahwa setiap perusahaan setidaknya harus mempersiapkan pensiunan untuk para karyawan. Meskipun tidak semua perusahaan menjalankannya, namun kamu harus mencoba berpartisipasi dalam hal ini.
Salah satu fungsi dana pensiun adalah untuk turut mewujudkan peraturan pemerintahan tersebut. Dengan membantu mewujudkannya, kamu juga turut membantu pemerintah mewujudkan kehidupan lebih baik pada para lansia yang sudah bekerja sebelumnya.
Bahkan sudah banyak pengusaha yang juga mencoba mewujudkannya. Sebagai pengusaha sukses, kamu tidak boleh lupa bahwa kesuksesan tersebut juga bisa diraih karena usaha para karyawan. Setelah mereka mengabdi, maka kamu harus berusaha mensejahterakannya.
Mempersiapkan dana pensiun sebenarnya lebih mudah jika pendapatan atau penghasilan perusahaannya sangat banyak. Namun jika masih merintis atau belum terlalu berkembang, pasti pensiunan agak sulit direncanakan karena sulit menyisihkan penghasilannya.
Agar tidak kesulitan, kamu harus berusaha belajar bagaimana cara merencanakannya. Belajar secara mandiri tidak cukup, harus ditambah dengan belajar dari orang lain yang sudah sangat berpengalaman, misalnya pada komunitas bisnis The Entrepeneur Society.
Kunjungi link klinik bisnis TES di info berikut untuk mendapatkan informasi mengenai klinik bisnis. Kamu juga bisa hubungi nomor 0811-9700-284 untuk belajar lebih banyak tentang fungsi dana pensiun.
Klemens Rahardja is an avid start-up investor and an advocate of entrepreneurship. He has helped more than hundreds of new businesses to start and flourish, locally and internationally in their seed and startup stage as a direct investor and/or mentor and advisor. These include profit and not-for-profit organizations, privately owned businesses, and government bodies, be it from his expertise in building extensive networks, business development, or direct angel investing and venture capital.
Baca juga : 5 Jenis Dana Pensiun Pebisnis yang Wajib Kamu Tahu